Balai KSDA Sumatera Barat menyelengarakan Pelatihan Menembak bagi seluruh personil polisi kehutanan, baik polisi kehutanan tingkat terampil maupun polisi kehutanan tingkat ahli. Pelatihan ini diwajibkan bagi seluruh personil polisi kehutanan untuk meningkatkan keahlian menggunakan senjata api.
Kegiatan pelatihan ini dilakukan pada tanggal 29 s/d 30 Oktober 2019. Kegiatan diawali dengan ujian psikotes yang diselenggarakan oleh Direktorat Sumber Daya Manusia Polda Sumatera Barat yang bertujuan untuk mengevaluasi tingkat kejiwaan personil polisi kehutanan Balai KSDA Sumatera Barat terkait penggunaan senjata api nantinya. Disamping itu juga, ujian psikotes merupakan syarat mutlak harus dipenuhi untuk mendapatkan surat ijin penggunaan senjata api.
Selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan pelatihan sikap dasar menembak oleh instrukur dari SPN Polda Sumbar. Sikap dasar menembak ini sangat penting dilakukan untuk menentukan kualitas dari tembakan nantinya. Jika sikap dasar menembak sudah betul, maka dapat dipastikan peluru yang ditembakan akan mengenai sasaran ujar dari instruktur Ipda Herman. Senjata api yang digunakan adalah senjata api jenis revolver dengan mengunakan 2 (dua) teknik menembak, yakni menembak dengan satu tangan dan menembak dengan dua tangan.
Pelatihan menembak ini seyogyanya menjadi agenda tahunan yang harus diselenggarakan oleh Balai KSDA Sumatera Barat. Hal ini mengingatkan beratnya tugas yang diemban oleh polisi kehutanan yang berhubungan dengan nyawa seseorang. Semakin baik kualitas tembakan maka semakin dapat dihindari salah sasaran jika ditemukan kondisi kritis yang mengharuskan polisi kehutanan untuk mengambil tindakan melumpuhkan nantinya dilapangan (Afdal Fuad Syam, SP/ Polhut Pertama)
cialis order online Manic Depressive Illness Bipolar Disorders and Recurrent Depression